PERPUSTAKAAN SEKOLAH PERLU PENDAMPINGAN, DAPD LAKUKAN PEMBINAAN
Salam INSILOPKRE
Kegiatan pembinaan, merupakan program prioritas Dinas Arsip dan Perpustakaan Daerah Kabupaten Buleleng dalam meningkatkan SDM petugas pengelola perpustakaan di sekolah. Hal itu disampaikan Made Mandiastini, A.Ma Kasi Pengembangan Koleksi Pengolahan Bahan Pustaka dan Pelestarian saat melaksanakan pembinaan di SD N 1 Banjar Bali, Senin ( 7/6/2021).
Ni Made Sudarmini, S.Pd,SD Kepala Sekolah SD N 1 Banjar Bali mengatakan, kegiatan pembinaan ini diharapkan dapat dilaksanakan setiap 3 bulan sekali, guna memantapkan petugas pengelola perpustakaan agar pelayanan dapat dilaksanakan secara baik," harapnya.
Lebih lanjut Sudarmini mengatakan, selama masa pandemi ini, perpustakaan ditutup untuk siswa, dikarenakan masih dilaksanakan penataan ruangan layanan perpustakaan, sehingga dengan adanya pembinaan ini, pihaknya menginginkan pada saat tahun pelajaran baru dimulai, perpustakaan sudah siap untuk memberikan pelayanan," imbuhnya.
Luh Sukarniti,S.Sos selaku pustakawan yang ikut dalam pembinaan ini, mengatakan penataan ruang layanan perpustakaan sangat diperlukan agar minat siswa untuk berkunjung ke perpustakaan semakin meningkat, "perpustakaan bukan untuk siswa saja melainkan seluruh warga sekolah diharapkan untuk aktif berkunjung dan berkegiatan di perpustakaan,"tegasnya.
Ni Kadek Yuni Pradnyani, selaku pengelola perpustakaan SD N 1 Banjar Bali mengatakan, selama ini pelayanan masih dilakukan secara manual, namun untuk tahun pelajaran baru ini perpustakaan sekolah akan memberikan layanan melalui aplikasi Source Library Management System( SLIMS ) guna memudahkan siswa dalam mencari dan meminjam koleksi di perpustakaan .
Sementara di SD N 2 Banjar Bali, tim pembina diterima oleh Kepala Sekolah Desak Putu Pajarastuti, M.Pd mengatakan, secara khusus gedung perpustakaan di SD N 2 Banjar Bali belum ada, selama ini pihaknya hanya menyediakan pojok baca disetiap kelas, sehingga siswa dapat memanfaatkan koleksi bahan pustaka yang tersedia," terang Desak.
Terakhir Made Mandiastini mengatakan, apabila menemui kendala dalam penyelenggaraan perpustakaan diharapkan bagi petugas pengelola perpustakaan untuk mengajukan surat permohonan magang di DPAD,sehingga petugas pengelola perpustakaan bisa melaksanakan kegiatan penyelenggaraan sesuai ketentuan yang berlaku"kata Made Mandiastini mengakhiri pembicaraannya.
