(0362) 24754
dap@bulelengkab.go.id
Dinas Arsip dan Perpustakaan Daerah

MONEV PETUGAS PENGELOLA PERPUSTAKAAN SEKOLAH DASAR

Admin dap | 23 Mei 2022 | 175 kali

Dalam rangka evaluasi pasca pendidikan dan pelatihan (Diklat) tenaga pengelola perpustakaan di Gugus se- Kecamatan Sukasada guna meningkatkan kualitas standarisasi Perpustakaan Sekolah di Kabupaten Buleleng. Senin(23/5/2022) 

Dinas Arsip dan Perpustakaan Daerah (DAPD) Kabupaten Buleleng, melalui Bidang Pengembangan dan Budaya Baca melaksanakan kegiatan evaluasi dan pembinaan pengembangan perpustakaan di SD Negeri 1, 2 dan 3 Ambengan kel/kec Sukasada, yang dikoordinatori Tim Pembina Pengembangan dan Budaya Baca Dayu Kade Mustika, Putu Yoga Sugama, Luh Indrawasih dan staf Bidang Pengembangan. 


Evaluasi dan pembinaan pertama dilaksanakan di SD Negeri 1 Ambengan Tim pembina pengembangan budaya baca, diterima oleh Kepala Sekolah I Gede Puger, S.Pd.SD. Dari hasil evaluasi di lapangan dapat dilaporkan bahwa Perpustakaan SD Negeri 1 Ambengan belum menindaklanjuti hasil diklat, dengan kekurangan sebagai berikut :

- Buku Administrasi sudah ada namun masih kurang

- Buku belum diklasifikasi 

- Belum memiliki gedung


Evaluasi dan pembinaan kedua dilaksanakan di SD Negeri 2 Ambengan tim diterima oleh Kepala Sekolah SD Negeri 2  Ambengan Made Ketu Raja. Dari hasil evaluasi dilapangan dapat dilaporkan bahwa SD Negeri 2 Ambengan belum menindaklanjuti hasil diklat,

- Belum melengkapi administrasi perpustakaan. 

- Pengelola tidak ada

- Koleksi buku belum diklasifikasi

- Sudah memiliki gedung perpustakaan, 

- Belum memiliki SK pendirian perpus


Evaluasi dan pembinaan ketiga dilaksanakan di SD Negeri 3 Ambengan tim diterima oleh Kepala Sekolah SD Negeri 3 Ambengan Ketut Subawa, S.Pd. SD dan pengelola Komang agus Juliantara. Dari hasil evaluasi dilapangan dapat dilaporkan bahwa SD Negeri 3 Ambengan belum menindaklanjuti hasil diklat,

dengan kekurangan sebagau berikut:

- Belum melengkapi administrasi perpustakaan. 

- Koleksi buku belum diklasifikasi

- Sudah memiliki gedung perpustakaan, 

- Belum memiliki SK pendirian perpus

- Buku pelajaran masih banyak berada d perpustakaan