Selasa, 18/10/2022.
Sekretaris Putu Dewi Pustitawati, SH., MM didampingi Arsiparis, Dinas Arsip dan Perpustakaan Daerah Kabupaten Buleleng menghadiri acara launching penerapan Sistem Informasi Kearsipan Dinamis Terintegrasi (Srikandi) pada Perangkat Daerah di Kabupaten Badung.
Sebagaimana diamanatkan dalam Peraturan Presiden Nomor 95 Tahun 2018 tentang Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE), implementasi Srikandi bertujuan untuk menyelaraskan, menyatukan persepsi dan memperluas pegetahuan yang nantinya diterapkan di Kabupaten Badung. Selain itu, penerapan Srikandi juga bertujuan untuk menjamin pencipta arsip untuk mengelola arsip menjadi lebih baik serta untuk efisiensi penggunaan kertas dan penyelamatan arsip karena dalam aplikasi srikandi arsip digital dapat direkam lebih baik.
Dalam sambutan Sekda Kabupaten Badung, penerapan Aplikasi Srikandi ini merupakan suatu langkah yang luar biasa dan berharap semua perangkat daerah di Bali untuk bangkit dan berupaya dalam sistem berbasis digital. Manfaat penggunaan Aplikasi Srikandi ini dapat memudahkan koordinasi dan akses informasi kearsipan yang diperlukan oleh publik dan mendukung upaya penghematan kertas.
Launching ini dibuka langsung oleh Kepala ANRI, Drs. Imam Gunarto, M.Hum. Dalam sambutannya menjelaskan, launching Srikandi merupakan komitmen mengenai peralihan cara kerja dari pola lama ke arah yang modern. Srikandi ini merupakan sistem kearsipan yang terintegrasi di pusat dan daerah dan merupakan satu-satunya aplikasi kearsipan yang diakui oleh pemerintah, sehingga perlu dilakukan kerjasama antara dinas arsip dan kominfo. Dengan mengimplementasikan aplikasi Srikandi, secara otomatis arsip terekam terpusat.
Turut hadir dalam acara ini Deputi bidang pembinaan kearsipan ANRI, Bupati Badung yang diwakili oleh Sekda Kabupaten Badung, Kepala Dinas Arsip dan Pepustakaan Kabupate/Kota se-Bali
dan Kepala Perangkat Daerah Kabupaten Badung.