Selasa, 12 Februari 2019
Sekretaris DAPD Putu Dewi Puspitawati,SH ,MM menghadiri kegiatan launching pasar bersih dan sehat di Kecamatan Banjar, Kegiatan tersebut dibuka secara langsung oleh Bapak wakil Bupati Buleleng.
Melekatnya stigma buruk pada pasar tradisional, seringkali mengakibatkan sebagian dari para pengunjung mencari alternatif tempat belanja lain, diantaranya mengalihkan tempat berbelanja ke pedagang kaki lima dan pedagang keliling yang lebih relatif mudah dijangkau (tidak perlu masuk ke dalam pasar). Bahkan kebanyakan para pengunjung yang tergolong disegmen berpendapatan menengah bawah ke atas cenderung beralih ke pasar moderen, seperti pasar swalayan (supermarket dan minimarket) yang biasanya lebih mementingkan kebersihan dan kenyamanan sebagai dasar pertimbangan beralihnya tempat berbelanja.Untuk mewujudkan pasar bersih dan sehat perlu disusun pedoman penyelengaraan Pasar Sehat bagi stakeholder yang terlibat dalam Pasar Sehat , seperti lembaga terkait yang berwenang di jajaran Pemerintah Pusat dan Daerah, konsultan, dan stakeholder kunci pada komunitas pasar antara lain manajer pasar. Sehingga dalam meningkatkan perekonomian masyarakat peran pasar dapat berjalan sesuai pemenuhan standar kebutuhan masyarakat. Untuk itu Pemkab Buleleng tak henti-hentinya berupaya meningkatkan pengelolaan pasar sebagai tempat berputarnya perekonomian masyarakat dengan jaminan pasar bersih, jauh dari sampah-sampah yang berserakan, mengurangi pemakaian plastik, bahan pengawet sehingga dapat dikatakan sehat dan dapat meningkatkan jumlah kunjungan maupun transaksi pemenuhan kebuthan primer masyarakat di kabupaten Buleleng.