Perpustakaan berbasis inklusi sosial merupakan perpustakaan yang memfasilitasi masyarakat dalam upaya mengembangkan potensi sesuai keberagaman budaya dengan berkegiatan di perpustakaan. Rabu 9/11/2022 Biro Organisasi Setda Provinsi Bali bekerjasama dengan Dinas Arsip dan Perpustakaan Daerah Kabupaten Buleleng, menggelar Bimtek pengembangan literasi berbasis inklusi sosial dengan menggandeng kelompok petani anggur dari Desa Banjar.
Kepala Bidang Pengembangan Perpustakaan dan Minat Budaya Baca Dra. Putu Agustini Wedayanti dalam kesempatan ini, membacakan sambutan Kadis DAPD menyampaikan, program inklusi sosial merupakan sebuah upaya dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat, dengan harapan, " Setelah membaca buku, masyarakat akan bertambah wawasannya lalu informasi yang diperoleh dapat di praktikkan untuk meningkatkan kesejahteraan".
Sementara, Desa Ketut Amertani, Pustakawan Biro Organisasi Setda Provinsi Bali dalam sambutannya mengtakan, " Kemauan untuk menerima perubahan, dapat diperoleh melalui kegiatan membaca buku. Pengetahuan dari buku itu nantinya bisa diterapkan untuk pengembangan usaha, " Terangnya.
Dalam bimtek ini, menghadirkan narasumber Made Budiasa, seorang petani anggur yang memberikan praktik pengolahan buah anggur menjadi produk minuman yang bermanfaat bagi kesehatan dan peningkatan kesejahteraan melalui startegi penjualan hasil produksi usaha minuman anggur.
Pelatihan ini diberikan kepada PKK dari unsur Kantor Camat Banjar, PKK Desa Banjar dan Dencarik. Turut hadir drh.Agus Nuna Indrayana Jayengwiguna Bangsawan S , Pengawas Mutu hasil pertanian dari Dinas Pertanian Kabupaten Buleleng.