Kegiatan penelusuran naskah kuno, kembali dilaksanakan oleh Dinas Arsip dan Perpustakaan Daerah Kabupaten Buleleng, dengan mengunjungi Desa Sulanyah dan Tangguwisia. Pada lokasi pertama Gede Dedi Lesmana, Sekdes Sulanyah, menyampaikan, bahwa kegiatan pembersihan lontar sudah pernah dilaksanakan di 2 dadia, dimana lontar yang dibersihkan mengenai Usada dan Kanda Pat. Mengenai program yang disampaikan DAPD , nantinya ia bersama Ni Luh Rasmini penyuluh Bahasa Bali Kecamatan Seririt akan memfasilitasi dengan masyarakat yang memiliki lontar untuk dilaksanakan pendataan dan pelestarian.
Sementara di lokasi ke 2, Sekdes Tangguwisia, Putu Amertha mengatakan, kegiatan pendataan lontar yang sudah berjalan dilaksanakan oleh penyuluh bahasa bali, telah melaksanakan pengumpulan data , terkait kepemilikan lontar, namun Sekdes Sulanyah mengetengahkan, pihak ya akan menggandeng penyuluh bahasa bali untuk melakukan pendekatan dengan masyarakat. Sekdes Sulanyah sangat mendukung program ini . Menurutnya lontar sangat penting untuk diketahui isinya, sehingga masyarakat pemilik lontar memahami secara rinci terkait warisan para leluhur. Disamping itu, pada hari raya galungan nanti akan dilaksanakan paruman agung ( pertemuan ) untuk disampaikan kembali terkait program pelestarian naskah kuno dimaksud.